Apa Itu Mata Bor

Apa Itu Mata Bor: Pengertian, Fungsi dan Jenisnya

Posted on

FInoo.id – Apa Itu Mata Bor: Pengertian, Fungsi dan Jenisnya. Mata bor besi, juga dikenal sebagai drill bit, merupakan salah satu alat pemotong yang sangat berguna dan memiliki peran penting dalam dunia industri.

Sebelum kalian memutuskan untuk membeli mata bor besi, sebaiknya kalian memahami dengan baik fungsi-fungsi, berbagai jenisnya, serta contoh-contoh dari mata bor besi terbaik. Hal ini akan membantu kalian untuk menyesuaikannya dengan tugas atau pekerjaan yang akan kalian lakukan. Berikut ini adalah penjelasannya.

Pengertian Mata Bor

Mata bor merupakan salah satu perkakas pertukangan yang pertama kali diperkenalkan oleh Steven A. Morse dari Bridgewater, Massachusetts pada tahun 1861.

Alat ini terdiri dari empat komponen penting, yaitu spiral, sudut ujung, sudut bibir, dan panjang fungsional. Saat ini, dalam aktivitas sehari-hari, alat ini sangat memberikan bantuan yang signifikan dalam berbagai keperluan, terutama dalam bidang konstruksi..

Fungsi Mata Bor

Pada umumnya, peran utama mata bor adalah untuk memudahkan dan mendukung proses pengeboran dalam berbagai bidang dan material, dengan tujuan menghasilkan lubang yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan kegunaan.

Bidang-bidang ini meliputi material bangunan yang keras seperti batu bata, kayu, besi, kuningan, baja, dan berbagai jenis bahan lainnya.

Bahan Pembuat Mata Bor Besi

Mata bor besi dihasilkan dari beragam jenis bahan yang disesuaikan dengan tujuan penggunaannya. Di bawah ini tercantum beberapa bahan umum yang digunakan pada mata bor tersebut.

1. High-Speed Steel (HSS)

Baja Kecepatan Tinggi (HSS) memiliki kapabilitas dalam melakukan pengeboran pada berbagai jenis bahan seperti kayu, fiberglass, polyvinyl chloride (PVC), dan juga material logam yang lunak seperti aluminium. Namun, penting untuk diingat bahwa sifat kekerasan HSS akan berkurang pada suhu sekitar ±650°C, sehingga diperlukan penggunaan cairan pendingin untuk memperpanjang masa pakai alat ini.

2. Cobalt (Kobalt)

Kobalt drill bit memiliki keahlian khusus dalam melakukan pengeboran pada baja tahan karat dan material keras lainnya karena memiliki struktur yang sangat kuat. Selain itu, kemampuan kobalt dalam menahan panas juga sangat baik.

3. Carbide-Tipped (Berujung Karbida)

Bahan karbida termasuk salah satu yang paling kuat dan keras yang digunakan dalam industri, terutama untuk material seperti besi cor, logam berat nonferrous, dan material abrasif lainnya. Namun, walaupun memiliki sifat tersebut, karbida memiliki harga yang sangat tinggi, sehingga umumnya hanya diterapkan pada bagian ujung mata bor. Bahan ini paling efektif untuk lubang yang tidak terlalu dalam dan harganya kurang dari setengah dari bahan karbida padat.

Baca Juga :   √ Apakah Aki Kering Bisa Di Cas? Berikut ini Penjelasanya

4. Solid Carbide (Karbida Padat)

Padat karbida merupakan alternatif yang baik untuk memastikan hasil lubang yang berkualitas. Mata bor yang terbuat sepenuhnya dari padat karbida atau solid carbide umumnya memiliki biaya yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan yang berujung karbida.

Coating / Lapisan pada Mata Bor Besi

Mata bor besi biasanya diberi pelapisan dengan berbagai jenis lapisan berikut ini:

  1. Black oxide (oksida hitam)
    Lapisan black oxide membantu mata bor dalam mempertahankan pelumas, yang bertujuan untuk mencegah terjadinya karat pada mata bor.
  2. TiN coated (dilapisi TiN)
    Lapisan TiN (titanium nitrat) bertujuan untuk memperlambat proses keausan pada mata bor yang digunakan untuk melubangi material logam keras.
  3. TiAIN coated (dilapisi TiAIN)
    Lapisan TiAIN (titanium aluminium nitrat) bertujuan untuk meningkatkan sedikit ketahanan mata bor terhadap abrasi dan panas yang dihasilkan selama proses pengeboran.
  4. SG coated (dilapisi SG)
    Lapisan multilayer silikon (SG) membantu mata bor dalam menembus material logam padat dengan lebih efisien.

Jenis Jenis Mata Bor

1. Twist Drill Bits

Twist Bit / Jobber Bit / Spiralbohrer adalah jenis mata bor yang paling umum digunakan di antara berbagai jenis mata bor. Jenis mata bor ini memiliki kemampuan untuk memotong berbagai material, mulai dari kayu dan plastik hingga baja dan beton. Terutama digunakan untuk memotong logam, jenis mata bor ini biasanya terbuat dari baja berkecepatan.

Twist Bits ini bukan hanya menjadi pilihan yang paling ekonomis di antara semua jenis mata bor yang digunakan oleh tukang kayu, tetapi juga memiliki beragam ukuran yang tersedia. Meskipun awalnya dirancang untuk memotong logam, mata bor ini juga memiliki performa yang cukup baik saat digunakan pada material kayu.

2. Hole Saw Bit

Mata bor Hole Saw umumnya dimanfaatkan untuk lubang berdiameter besar pada logam dengan ukuran tertentu.

3. Masonry Bits

Masonry Bits adalah jenis mata bor yang dimanfaatkan untuk membuat lubang pada dinding, beton, dan bahan batu bata. Mata bor ini terbuat dari material yang memiliki kekerasan yang sangat tinggi, karena penggunaannya tidak hanya melibatkan gerakan berputar tetapi juga gerakan memukul. Ukuran mata bor ini biasanya berkisar antara 4 hingga 15 mm.

4. Spur Bits

Mata bor berikutnya adalah Spur Bits. Mata bor ini umumnya disebut sebagai mata bor kayu karena sering digunakan untuk melubangi kayu. Terdapat ujung runcing pada bagian ujung mata bor ini, dan di sekitarnya terdapat pisau pengiris. Fungsi dari ujung runcing pada mata bor ini adalah untuk memastikan bahwa mata bor tetap lurus saat digunakan, sehingga menghasilkan lubang yang akurat. Ukuran mata bor ini bervariasi dari 6 hingga 15 mm.

Baca Juga :   √ Tips Merawat Mata Bor Agar Tetap Awet dan Tahan Lama

5. Countersink Bits

 

Tipe mata bor yang sering dipakai dalam pembuatan lubang pada kayu untuk menyamakan permukaan saat pemasangan sekrup. Mata bor ini memiliki ujung dengan sudut 90 derajat yang berfungsi menciptakan lubang dengan sudut 45 derajat di permukaan kayu.

5. Forster Bit

Forstner Bit, merupakan mata bor yang digunakan khusus untuk membikin lubang engsel pada benda seperti sendok. Jenis mata bor ini akan memberikan hasil yang lebih baik jika digunakan dengan mesin bor duduk agar penggunaannya lebih stabil.

Apabila mata bor ini diterapkan dengan mesin bor tangan, kemungkinan akan sulit untuk mengendalikan stabilitas posisi mata bor, dan hal ini dapat menghasilkan lubang yang kurang berkualitas.

6. Chisel Bit

Chisel Bit, merupakan jenis mata bor yang difungsikan untuk menciptakan lubang berbentuk kotak di permukaan kayu. Umumnya, tipe ini kerap dipakai pada mesin Hollow Chisel Mortiser.

7. Mortiser Bit

Mortiser Bit, ialah salah satu jenis mata bor yang dimanfaatkan untuk menciptakan lubang geser pada kayu, umumnya diterapkan pada mesin Mortising.

8. Router Bit

Jenis mata bor ini berperan dalam membentuk profil pada kayu atau bahan lunak lainnya, dan digunakan pada mesin Router atau Trimmer.

9. Mata Bor Kaca

Mata bor tipe ini memiliki desain menyerupai tombak dan umumnya digunakan untuk pengeboran kaca. Kesenamaan bentuknya dengan tombak menjadikan jenis mata bor ini sering disebut sebagai “bor tombak”.

10. Core Drill Bit

Tipe mata bor ini dimanfaatkan untuk melubangi material beton, granit, dinding, marmer, dan variasi jenis batu lainnya dengan berbagai ukuran diameter yang disesuaikan dengan keperluan.

11. Hole Saw Bits

Jenis mata bor ini kadang juga dikenal sebagai “gergaji lubang” karena bentuknya yang menyerupai gergaji. Mata bor ini memiliki kegunaan yang beragam, cocok untuk pengeboran pada logam, besi, kayu dengan diameter 25-60 mm yang dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan.

12. Mata Bor Metal Standar

Mata bor ini tersedia dalam dua varian yang umum di pasaran, yang pertama adalah Baja Kecepatan Tinggi (HSS) dan yang kedua adalah jenis HSS-Co (Cobalt). Tipe mata bor HSS-Co memiliki tingkat kekerasan yang lebih tinggi dibandingkan HSS, sehingga umur pakainya lebih tahan lama. Namun, tentu saja, harga mata bor HSS-Co cenderung lebih mahal dibandingkan dengan tipe HSS.

13. Auger Bit

Mata bor tipe ini umumnya dipergunakan pada mesin bor yang berputar dengan kecepatan rendah. Mata bor ini memiliki diameter yang lebih besar dibandingkan dengan mata bor kayu stkalianr yang lain.

14. Flat Bit

Tipe ini mirip dengan Auger Bit dalam hal fungsinya. Jenis ini dipakai untuk melubangi berbagai jenis kayu dan material yang lembut. Flat bit ini memiliki bentuk datar dan rata. Biasanya, tipe ini digunakan dengan mesin bor manual yang berputar dengan sangat lambat. Tidak dianjurkan menggunakan bor listrik untuk jenis ini.

15. Hinge Borring Bit

Hinge boring bit memiliki diameter yang lebih besar, merupakan salah satu jenis mata bor yang sering digunakan untuk membuat lubang pada kayu. Jenis mata bor ini memiliki perbedaan pada diameter jika dibandingkan dengan mata bor kayu biasanya.

Baca Juga :   √ Apa itu Pompa Air Submersible? Fungsi Serta Cara Kerjanya

16. Mata bor besi

Pada dasarnya, mata bor ini sering dipakai untuk melubangi benda yang terbuat dari besi atau logam. Jenis ini termasuk mata bor twist, mata bor tengah, dan mata bor gergaji lubang.

17 Mata bor untuk beton

Secara sederhana, bit ini umumnya digunakan untuk melubangi material seperti beton, tembok, dan batu. Salah satu contoh dari jenis ini adalah mata bor masonry dan mata bor drill.

18. Mata Bor kayu

Dalam konteks ini, jenis ini digunakan khusus untuk melakukan pengeboran pada bahan kayu. Beberapa contoh yang termasuk dalam kategori ini meliputi spur bits, countersink bits, forstner bits, router bits, flat bits, screw bits, dan chisel bits.

19. Mata Bor Granit dan Kaca

Ini adalah mata bor spesial yang digunakan untuk melubangi benda-benda seperti kaca, keramik, atau granit.

Mata bor ini dirancang secara khusus untuk mencegah pecahnya kaca atau keramik selama proses pengeboran. Contoh dari jenis ini meliputi bit kaca stkalianr dan bit berlian.

Artinya, mata bor ini diterapkan dalam pembuatan sumur atau fondasi sumur pada struktur bangunan. Jenis ini meliputi bit tarik, kerucut rol, dan bit berlian.

Cara Memilih Mata Bor yang Tepat

Ketika memilih mata bor yang sesuai untuk keperluan pengeboran, terdapat beberapa parameter yang perlu diperhatikan. Dalam berbagai pilihan jenis mata bor yang tersedia saat ini, pemilihan yang tepat bisa menjadi agak rumit. Oleh karena itu, terdapat beberapa metode yang bisa digunakan dalam proses seleksi mata bor untuk kegiatan pengeboran. Namun pada umumnya, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan, antara lain:

  • Beban pada Mata Bor
  • Putaran Mata Bor atau RPM
  • Diameter Mata Bor

Baca Juga :

Penutup

Sebagai alat yang esensial dalam dunia konstruksi, pertukangan, dan berbagai industri lainnya, mata bor telah memainkan peran penting dalam membantu kita menciptakan lubang dengan presisi tinggi pada berbagai material.

Memahami “Apa Itu Mata Bor” bukan hanya soal mengenal alatnya, tetapi juga memahami potensinya dalam mengubah dan memodifikasi struktur.

Dengan pemilihan mata bor yang tepat, setiap pekerjaan dapat dilakukan dengan lebih efisien dan hasil yang memuaskan. Semoga dengan pemahaman ini, kita semakin bisa memaksimalkan kualitas pekerjaan dan inovasi di berbagai bidang.

Demikianlah artikel finoo.id yang membahas tentang Apa Itu Mata Bor: Pengertian, Fungsi dan Jenisnya. Semoga artikel kami dapat bermanfaat dan terimakasih telah membaca artikel kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *