Finoo.id – Pengertian Pallet Kayu: Fungsi dan Jenis-Jenisnya. Apabila kita mengamati dekorasi di dalam rumah, kafe, dan tempat umum pada masa sekarang, kita akan menemukan banyak tempat yang dihias dengan palet kayu guna menciptakan suasana hangat, nyaman, dan nuansa vintage yang estetis. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan palet kayu itu?
Palet kayu adalah struktur datar yang digunakan untuk mengangkut barang. Desain datarnya membuatnya stabil saat diangkat menggunakan forklift, truk, dan alat sejenis, biasanya digunakan untuk memindahkan barang ke ruang penyimpanan atau gudang.
Biasanya, ketika barang hendak dikirim melalui kontainer pengiriman, barang tersebut diletakkan di atas palet dan diikatkan dengan tali pengikat ke palet. Seiring perkembangan teknologi, palet juga banyak dimanfaatkan untuk membuat barang-barang dekoratif seperti kotak penyimpanan, tong dari bahan palet, serta berbagai jenis furnitur seperti meja, kursi, sofa, bahkan ada yang menggunakan palet sebagai bahan kemasan produk.
Sebagian besar palet umumnya terbuat dari kayu, meskipun terdapat pula palet yang dibuat dari plastik, logam, kertas, dan bahan daur ulang lainnya. Setiap jenis bahan memiliki keuntungan dan kerugian sesuai dengan tujuan penggunaannya. Palet kayu dianggap sebagai pilihan yang cocok karena menggabungkan bobot, ketahanan, daya tahan, kepadatan, dan harga yang sesuai. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi berbagai jenis, fungsi, serta bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan palet kayu!
Pengertian Kayu Pallet
Kayu palet merupakan kombinasi kayu, tripleks, dan melamin yang dirangkai menjadi kerangka horisontal untuk membawa beban berat. Kekalianlan susunan kayu palet ini dimanfaatkan dalam industri logistik untuk mengangkut barang-barang.
Umumnya, palet digunakan untuk mempermudah perpindahan barang selama proses pengiriman dari satu jenis transportasi ke jenis lainnya. Dengan cara ini, keamanan beban berat yang diletakkan di atas palet tetap terjaga bahkan saat barang dipindahkan hingga sampai ke tangan pemesan.
Keunggulan palet akhirnya banyak dimanfaatkan oleh berbagai pihak sebagai bahan untuk furnitur. Selain kekuatannya, palet juga memiliki tampilan yang unik dan menarik. Mulai dari warna kayu yang memancarkan kesan alami hingga desain palet yang terdiri dari garis-garis horizontal yang khas.
Fungsi palet
Secara umum, peran palet adalah sebagai tempat untuk meletakkan muatan yang disimpan dalam gudang. Rongga-rongga pada palet mempermudah penggunaan alat bantu seperti forklift, hand pallet, hand stacker, dan crane saat hendak mengangkat atau memindahkan muatan.
Tidak hanya itu, palet juga berfungsi untuk melindungi barang dari kontak langsung dengan lantai yang mungkin basah atau kotor. Dengan demikian, palet membantu menjaga agar muatan tetap dalam kondisi yang baik.
Jadi, tak perlu diragukan lagi bahwa palet adalah salah satu elemen kunci yang sangat mempengaruhi efektivitas kegiatan kargo.
Spesifikasi Pallet Kayu
Umumnya, palet kayu yang digunakan di Indonesia memiliki dimensi panjang 120 cm, lebar 110 cm, dan tinggi 15 cm. Jika terbuat dari bahan jati Belkalian, palet ini memiliki kekuatan untuk menopang muatan hingga 1,4 Ton.
Namun, beberapa gudang juga menggunakan palet dengan dimensi lebih kecil, yaitu panjang 110 cm, lebar 110 cm, dan tinggi 12 cm.
Karena ukurannya yang terbatas, jika ingin menggunakannya sebagai alas untuk kasur ukuran gkalian (dobel), diperlukan pengaturan beberapa palet agar sesuai atau bahkan melebihi ukuran kasur. Sebaliknya, untuk furnitur yang lebih kecil, dimensi palet ini bisa diubah secara manual.
Jenis-jenis Palet
Terdapat beragam jenis palet yang umumnya digunakan dalam lingkup kargo. Akan tetapi, penting untuk kamu pahami bahwa jenis-jenis palet ini dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu berdasarkan arah penggerakannya dan berdasarkan bahan material yang digunakan, seperti berikut:
1. Jenis Palet Menurut Drive Direction
Terdapat 2 jenis palet berdasarkan arah penggerakannya, yaitu palet 2 ways dan palet 4 ways. Berikut penjelasannya:
Palet 2 Ways
Jenis palet ini memfasilitasi forklift atau alat bantu lainnya untuk mengangkut barang dari dua arah celah yang terdapat pada palet tersebut, yaitu dari sisi depan dan belakang.
Palet 4 Ways
Palet 4 ways adalah jenis palet yang memiliki kesamaan dengan palet 2 ways. Namun, perbedaannya hanya terletak pada kemudahan bagi forklift untuk mengambil paletnya.
Karena dengan palet 4 ways ini, forklift mampu mengambil palet dari berbagai arah, termasuk sisi depan, belakang, kanan, dan kiri.
2. Jenis Palet Menurut Bahan Materialnya
Selain berdasarkan arah penggerak, jenis palet juga dapat dibedakan berdasarkan bahan material yang digunakan, seperti berikut:
Palet Kayu
Jenis palet yang terbuat dari kayu merupakan pilihan favorit dalam ekspedisi di Indonesia. Cara pembuatannya relatif sederhana karena kayu merupakan bahan yang tersedia secara melimpah, memudahkan dalam pencariannya.
Biasanya, palet kayu dibuat dari jenis kayu jati Belkalian dan kayu mahoni. Meski demikian, terdapat pula penggunaan berbagai jenis kayu lain seperti southern yellow pine dan oak. Indonesia menjadi salah satu negara pengguna palet kayu terbesar di dunia, karena pasokan kayu melimpah. Oleh karena itu, bahan untuk membuat palet kayu sangat mudah diperoleh.
Palet kayu memiliki beragam fungsi, dari penyimpanan, penumpukan, hingga perlindungan barang selama proses pengiriman.
Palet Logam
Jenis palet ini adalah yang paling kokoh dibandingkan jenis palet lainnya. Palet logam, atau besi, juga merupakan jenis palet termahal.
Meskipun memiliki kekuatan yang luar biasa, palet logam memiliki kelemahan yaitu rentan terhadap karat ketika terpapar air. Namun, ini dapat diatasi dengan menggunakan material logam yang tahan karat.
Fungsi palet logam sebenarnya mirip dengan jenis palet lainnya, namun kapasitas beban yang bisa ditopang lebih besar dari jenis palet lainnya.
Palet Plastik
Jenis palet plastik dibuat dari bahan plastik di pabrik, dengan bentuk dan ukuran tergantung cetakan pabrik.
Palet ini cenderung memiliki daya tahan yang lebih baik, karena bahan plastik yang tahan lama dan tidak mudah rusak akibat air atau suhu ekstrem. Oleh karena itu, palet plastik cocok untuk mengangkut makanan dan minuman.
Salah satu perbedaan mendasar antara palet plastik dan kayu adalah pada bagian atasnya. Palet kayu memiliki penyangga kayu melintang dengan celah, sementara palet plastik memiliki permukaan yang rata.
Fungsinya hampir sama dengan jenis palet lainnya, yaitu untuk penyimpanan, perlindungan, dan memudahkan penggunaan forklift.
Palet Kardus
Dalam dunia ekspedisi, terdapat palet yang terbuat dari kardus. Meskipun terbuat dari kardus, jenis palet ini mampu menanggung beban yang cukup besar, bahkan hingga 100 kilogram.
Dibandingkan dengan jenis palet lainnya, palet kardus lebih ramah lingkungan karena bahan kardus dapat didaur ulang.
Namun, penggunaan palet kardus masih jarang di Indonesia dan lebih umum digunakan di negara seperti Jepang.
Kelebihan dan Kekurangan Pallet Kayu
Meskipun memiliki kekuatan yang luar biasa, palet kayu juga memiliki kelebihan dan kekurangan seperti berikut:
Kelebihan
- Harga lebih terjangkau.
- Mampu menahan beban yang sangat berat.
- Desain yang unik.
- Ramah lingkungan.
- Dapat didaur ulang.
Kekurangan
- Potensi kerusakan tinggi karena bahan bekas.
- Desain dan tampilan memerlukan perbaikan.
- Rentan terhadap keropos.
- Tidak tahan terhadap jamur dan kelembaban.
Baca Juga :
- Proses Pembuatan Kaca: Alat, Bahan Baku dan Cara Pembuatanya
- Apa itu Alloy: Pengertian, Contoh dan Jenis-jenisnya
- Pengertian Stainless Steel: Fungsi, Kelebihan dan Kekurangan
- Pengertian Batu Granit: Ciri-ciri dan Manfaatnya
Penutup
Dalam ulasan di atas, kita telah mendalami mengenai pengertian pallet kayu, sebuah alat bantu dalam dunia logistik yang tak hanya memiliki fungsi utama sebagai penyimpanan dan transportasi barang, tetapi juga kini mulai berkembang dalam berbagai kreasi dekoratif dan fungsional lainnya.
Melalui pemahaman dasar tentang pallet kayu, kita dapat lebih menghargai keberadaannya dalam kehidupan sehari-hari dan memanfaatkannya dengan lebih optimal.
Semoga artikel finoo.id ini memberikan wawasan tambahan bagi pembaca dan menginspirasi untuk terus mengeksplorasi potensi dari benda-benda sederhana di sekitar kita.
