Jalur Kabel Kipas Angin

Jalur Kabel Kipas Angin Gantung Yang Paling Tepat

Posted on

Finoo.id – Jalur Kabel Kipas Angin Gantung Yang Paling Tepat. Kipas angin adalah salah satu peralatan elektronik yang hampir selalu ada di rumah-rumah. Selain harganya yang terjangkau, perawatannya juga lebih mudah dibandingkan dengan AC. Jika kalian ingin merawat kipas angin tersebut, penting untuk mengetahui jalur kabelnya.

Hal ini sangat berguna jika terjadi kerusakan, karena kalian tidak akan salah dalam memasangnya kembali. Dengan memahami masalah tersebut, kalian dapat melakukan servis sendiri tanpa bantuan orang lain atau bahkan membawanya ke tempat servis yang akan memakan biaya yang tidak sedikit.

Jalur Kabel Kipas Angin Jenis Gantung

Dari banyaknya jenis kipas angin, kipas angin gantung adalah pilihan terbaik. Meskipun jalur kabel kipas angin gantung Miyako atau merek lainnya sebenarnya tidak jauh berbeda, namun penting untuk mempelajarinya terlebih dahulu. Dengan begitu, jika terjadi kerusakan, kita bisa menanganinya sendiri tanpa perlu membawa ke tempat servis.

Bagian dari perangkat ini yang memiliki kabel adalah bagian dynamo atau mesinnya. Meskipun setiap perangkat biasanya memiliki dynamo yang berbeda, namun didalamnya memiliki bagian yang sama termasuk jalur kabel kipas angin gantung.

Biasanya, di dalam kipas terdapat 6 kabel. 3 kabel digunakan sebagai pengatur kecepatan, 2 kabel sebagai kapasitor, dan 1 kabel berfungsi sebagai netral. Selain itu, terdapat juga jalur kabel dengan 4 kumparan. Setiap kumparan memiliki 2 ujung, sehingga total terdapat 8 kumparan.

Salah satu dari kumparan tersebut memiliki lilitan, sedangkan 3 kumparan lainnya digunakan sebagai pengatur kecepatan kipas. Agar lebih mudah memahami jalur kabel kipas angin gantung atau plafon, berikut penjelasannya:

Baca Juga :   Cara Menyambung Kabel Kipas Angin Cosmos 4 & 5 Kabel

  • Kumparan kecepatan 1 digunakan untuk menghubungkan kumparan utama dengan jenis kumparan masukan tipe A1.
  • Kumparan kecepatan 2 biasanya digunakan untuk menghubungkan kumparan utama dengan model masukan terhadap kumparan B1.
  • Kumparan kecepatan 3 digunakan untuk menghubungkan kumparan utama dengan keluaran B2.

Terakhir, untuk jalur kabel kipas angin gantung dan berdiri terdapat 2 kumparan B3. Kumparan ini akan digabungkan dengan bagian kapasitor dan sambungan listrik netral dengan sifatnya tidak langsung.

Warna-warna Kabel Didalamnya

Untuk memudahkan perbaikan jalur kabel di dalam perangkat, penting untuk mengetahui warna kabel kipas angin. Setiap kabel pada kipas dengan 4 kabel memiliki warna yang berbeda-beda, sehingga kalian tidak perlu khawatir saat melakukan pemasangan.

Biasanya, pengguna akan menemukan 3 warna kabel yang paling umum digunakan. Beberapa kipas memang memiliki 4 kabel, namun kabel tambahan tersebut berfungsi sebagai komponen untuk memperkuat salah satu kabel yang ada. Berikut ini adalah informasi mengenai warna-warna kabel pada kipas angin:

1. Warna Hitam

Warna hitam pada kabel kipas angin biasanya langsung dihubungkan ke sumber listrik. Oleh karena itu, peran warna hitam ini sangat penting dan krusial.

2. Warna Putih

Berbeda dengan warna hitam, warna putih pada kabel kipas angin biasanya langsung dihubungkan ke sumber listrik. Selain itu, kabel putih juga sering digunakan sebagai kabel kapasitor atau disebut juga dengan jumper.

3. Warna Merah

Warna merah pada kabel kipas angin umumnya ditemukan pada jalur kipas angin gantung atau berdiri. Fungsi utama warna merah ini adalah menghubungkan bagian dynamo dengan kapasitor.

Selain memahami jalur kabel pada kipas angin, penting juga untuk mengetahui bagian-bagian dari perangkat tersebut. Mulai dari bagian body yang berfungsi sebagai penyangga atau rangka dari perangkat kipas angin.

Selain itu, terdapat juga bagian kelistrikan yang digunakan sebagai sumber listrik, kapasitor, saklar, atau komponen listrik lainnya yang terpasang. Di sinilah jalur semua kabel terpasang dan saling terhubung. Kemudian, terdapat juga bagian dynamo yang menjadi komponen utama yang memungkinkan perangkat kipas angin dapat bekerja dengan optimal.

Baca Juga :   Skema Gulungan Kipas Angin Maspion Yang Paling Tepat

Diagram Kelistrikan Kipas Angin

Kipas angin memiliki beberapa komponen lain selain jalur kabel kipas angin 4 kabel yang terhubung dengan mesin utama. Beberapa komponen tersebut antara lain:

Sumber listrik

Sumber listrik sangat penting bagi kipas angin agar dapat berfungsi dengan baik. Kipas angin menggunakan steker yang dicolokkan ke stop kontak. Stop kontak inilah yang memberikan sumber listrik utama kepada kipas angin agar dapat menyala.

Saklar kecepatan

Komponen selanjutnya pada kipas angin adalah jalur kabel berupa saklar kecepatan. Kipas angin dilengkapi dengan saklar kecepatan dan tombol off. Biasanya tombol on akan langsung tersambung dengan saklar kecepatan. Inilah tempat di mana masing-masing kabel berfungsi..

Saklar kapasitor

Kapasitor adalah salah satu komponen listrik yang memiliki fungsi yang sama pentingnya dengan jalur kabel pada kipas angin gantung atau berdiri. Kapasitor berperan dalam meningkatkan faktor daya listrik atau cos phi, sehingga membuat penggunaan listrik pada kipas angin menjadi lebih efisien dan hemat.

Dynamo atau motor listrik

Komponen terakhir pada kipas angin adalah dynamo atau motor listrik, yang juga memiliki jalur kabel kipas angin 4 kabel untuk berbagai saklar sebelumnya. Motor listrik atau dynamo berfungsi mengubah energi listrik menjadi energi gerak, sehingga kipas angin dapat berputar dan menghembuskan udara dingin untuk kalian.

Jenis-Jenis Kabel Pada Dinamo Kipas Angin

Sebelum membahas arti dari masing-masing warna kabel pada kipas angin Miyako atau merek lainnya, penting bagi kita untuk mengetahui berbagai jenis kabel pada dynamo kipas angin. Hal ini sangat berguna ketika kalian akan mencoba menyambung kabel atau memahami arti warna kabel pada kipas angin.

1. Kabel Speed

Kabel speed merupakan salah satu dari 5-6 buah kabel pada generator kipas angin yang memiliki fungsi tersendiri. Kabel speed digunakan untuk mengatur kecepatan baling-baling kipas. Kebanyakan kipas angin memiliki 3 kabel speed, yaitu untuk mengatur kecepatan rendah, sedang, dan tinggi. Namun, terdapat juga kipas mini yang hanya memiliki 2 kabel speed karena hanya ada dua mode kecepatan, yaitu cepat dan lambat.

Baca Juga :   Skema Kipas Angin Tanpa Kapasitor & Cara Memperbaikinya

2. Kabel Power

Kabel power atau kabel daya berfungsi untuk menghubungkan generator kipas angin dengan sumber listrik. Jumlah kabel power hanya satu, namun terbagi menjadi dua bagian. Satu bagian mengarah ke tombol speed 0 atau tombol ON/OFF, dan satu bagian lagi mengarah ke dynamo.

3. Kabel Kapasitor

Kabel kapasitor atau kabel sinkron adalah salah satu jenis kabel yang menghubungkan dynamo dengan kapasitor. Kabel ini terdiri dari dua buah kabel yang sama-sama terhubung ke kapasitor. Fungsi utama kabel kapasitor adalah untuk menyimpan muatan listrik pada medan listrik yang dihasilkan oleh generator.

Artikel Terkait :

Penutup

Dalam artikel ini, finoo.id telah membahas tentang jalur kabel kipas angin dan bagaimana memperbaikinya jika terjadi masalah pada jalur kabel tersebut.

Kipas angin adalah perangkat yang penting dalam kehidupan sehari-hari kita, dan menjaga jalur kabelnya dalam kondisi baik sangatlah penting untuk memastikan kipas angin dapat berfungsi dengan optimal.

Ingatlah untuk selalu memeriksa jalur kabel secara berkala dan melakukan perbaikan jika diperlukan. Jangan lupa untuk mematikan kipas angin saat melakukan perbaikan atau pemeriksaan jalur kabelnya.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi kalian yang ingin menjaga kipas angin dalam kondisi baik dan aman digunakan. Terima kasih telah membaca!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *