Cara Menghitung Kebutuhan Besi

√ Cara Menghitung Kebutuhan Besi Untuk Cor Jalan Paling Tepat

Posted on

Finoo.id – √ Cara Menghitung Kebutuhan Besi Untuk Cor Jalan Paling Tepat. Saat merancang sebuah struktur bangunan, umumnya orang akan melakukan perhitungan dan mempertimbangkan semua komponen serta bahan pembuatannya. Salah satu bahan yang memiliki peran krusial dalam berbagai jenis konstruksi bangunan adalah besi beton, atau yang sering disebut sebagai beton bertulang.

Besi beton tidak hanya digunakan sebagai bahan pembuatan rumah atau gedung kantor, tetapi juga sering dimanfaatkan sebagai material pembuatan jalan beton. Ini karena besi beton berperan sebagai fondasi atau penopang untuk cor jalan agar kuat dan tahan lama.

Pada saat penerapan atau pengaplikasian, seseorang perlu menghitung kebutuhan besi beton dengan cermat sejak awal. Hal ini penting agar anggaran biaya pembangunan cor jalan tidak mengalami kelebihan atau kekurangan karena kurangnya perhitungan sejak awal perencanaan.

Oleh karena itu, jika kalian berencana membuat cor jalan di sekitar halaman rumah, disarankan untuk menghitung total kebutuhan besi beton terlebih dahulu. Dalam kesempatan ini, kami akan membahas secara lengkap cara menghitung kebutuhan besi untuk cor jalan, baik dalam satuan meter maupun kilogram.

Apa itu Besi Beton?

Secara umum, besi beton, yang juga dikenal sebagai concrete steel atau rebar dalam bahasa Inggris, adalah kerangka besi yang digunakan untuk memperkuat struktur beton pada bangunan.

Selain berfungsi sebagai penahan gaya, besi beton juga meningkatkan daya lentur beton, sehingga mampu menahan beban statis dan dinamis. Tanpa adanya besi beton, beton pada struktur bangunan menjadi lebih rentan retak akibat guncangan kecil dari kendaraan atau bahkan lebih rentan patah saat terjadi gempa bumi.

Penggunaan besi beton atau beton bertulang sudah lazim dilakukan, oleh karena itu, penting untuk menghitung kebutuhan besi beton dengan baik. Jika kalian belum familiar dengan besi beton, disarankan untuk membaca artikel mengenai arti kode pada besi beton.

Selanjutnya, bagaimana cara menghitung kebutuhan besi beton secara akurat? Untuk menjawab pertanyaan ini, Klopmart akan memberikan beberapa contoh dan penjelasan melalui artikel ini tentang cara menghitung kebutuhan besi beton untuk proyek konstruksi bangunan kalian.

Baca Juga :   √ Cara Merawat Besi agar Tidak Berkarat Dengan Mudah

Fungsi Besi Pada Jalan Beton

Sebelum kita melanjutkan pembahasan utama mengenai cara menghitung kebutuhan besi untuk cor jalan, penting untuk memahami fungsi dan kegunaan material tersebut. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, dalam konstruksi jalan beton, besi berperan sebagai rangka tulangan.

Besi beton juga berfungsi sebagai pondasi jalan cor karena konstruksi tersebut memerlukan dasar yang kokoh untuk menahan beban di atasnya. Selain itu, rangka besi pada jalan cor memiliki peran penting dalam mencegah retak atau amblasnya permukaan jalan.

Dengan demikian, fungsi utama rangka besi dalam pekerjaan ini adalah sebagai penopang dan tulangan kuat untuk jalanan berbahan beton. Oleh karena itu, pembuatan rangka besi untuk keperluan pembuatan cor jalan harus dilakukan dengan cermat, baik dalam skala kecil maupun besar.

Rumus Menghitung Kebutuhan Besi Untuk Cor Jalan

Mirip dengan perhitungan kebutuhan besi beton untuk pekerjaan lainnya, dalam menghitung kebutuhan besi untuk cor jalan juga diperlukan penggunaan rumus. Penggunaan rumus ini tidak tanpa alasan, karena tujuannya adalah agar hasil perhitungan menjadi lebih akurat.

Harus diingat bahwa dalam proses pembuatan cor jalan tidak hanya membutuhkan material besi beton, tetapi juga beberapa jenis bahan lainnya. Selain itu, pembuatan cor jalan melibatkan beberapa tahapan, mulai dari perataan permukaan jalan, pemberian pondasi, pemasangan kerangka besi, proses pengecoran, hingga tahap pemadatan beton.

Jangan hanya penasaran, mari langsung simak rumus perhitungan kebutuhan besi untuk cor jalan berikut ini.

Kebutuhan Besi : ((pj ÷ jb) x lj) + ((lj ÷ jb) x pj)

Keterangan :

  • pj : Panjang jalan.
  • jb : Jarak besi.
  • lj : Lebar jalan.

Penting:

  • Semua ukuran yang digunakan dalam perhitungan adalah dalam meter (m).
  • Hasil perhitungan akan dinyatakan dalam satuan panjang besi meter.

Cara Menghitung Kebutuhan Besi Untuk Cor Jalan

Setelah memahami rumus menghitung kebutuhan besi untuk cor jalan, langkah selanjutnya adalah memahami tata cara perhitungannya. Harap dicatat, perhitungan kebutuhan besi untuk cor jalan juga sangat relevan saat menghitung biaya cor jalan.

Dalam perhitungan ini, hasilnya dapat disajikan dalam satuan panjang meter, jumlah batang, atau berat kilogram. Untuk penjelasan yang lebih rinci, berikut adalah contoh langkah-langkah menghitung kebutuhan besi untuk cor jalan, baik dalam satuan meter panjang, jumlah batang, maupun berat kilogram.

Kebutuhan Besi Dalam Satuan Meter Panjang

Langkah pertama adalah menentukan dimensi panjang, lebar, dan tinggi cor jalan. Sebagai ilustrasi, jika kalian akan membuat jalan cor dengan panjang 100 meter, lebar 3 meter, dan tinggi 25 cm, menggunakan besi tulangan satu lapis dengan diameter 13 mm dan jarak pemasangan 50 cm, maka cara menghitung total kebutuhannya adalah sebagai berikut.

Baca Juga :   √ Apa itu Bendungan? Manfaat dan Jenis-Jenisnya Lengkap

Diketahui :

  • Panjang jalan (pj) : 100 m.
  • Lebar jalan (lj) : 3 m.
  • Tinggi jalan : 25 cm.
  • Jarak pemasangan besi (jb) : 50 cm atau 0.5 m.

Perhitungan :

  • Kebutuhan besi : ((pj ÷ jb) x lj) + ((lj ÷ jb) x pj).
  • Kebutuhan besi : ((100 m ÷ 0.5) x 3 m) + ((3 m ÷ 0.5 m) x 100 m).
  • Kebutuhan besi : (200 bh x 3 m) + (6 bh x 100 m)
  • Kebutuhan besi : 600 m + 600 m = 1.200 m

Oleh karena itu, jumlah besi d13 yang dibutuhkan untuk membuat cor jalan sepanjang 100 meter dengan lebar 3 meter adalah sekitar 1.200 meter.

Kebutuhan Besi Dalam Jumlah Batang

Langkah berikutnya adalah menghitung kebutuhan besi d13 sepanjang 1.200 meter dalam satuan batang untuk jalan cor sepanjang 100 meter. Sebagai contoh, dengan asumsi ukuran stkalianr besi beton di pasaran adalah 12 meter per batang, cara menghitung kebutuhannya adalah sebagai berikut.

  • Kebutuhan besi : Panjang kebutuhan besi ÷ Panjang besi per batang.
  • Kebutuhan besi : 1.200 m ÷ 12 m = 100 batang.

Oleh karena itu, jika dihitung dalam satuan batang, kalian akan memerlukan sekitar 100 batang besi d13 untuk pembuatan cor jalan sepanjang 100 meter.

Kebutuhan Besi Dalam Satuan Berat Kg

Langkah terakhir dalam menghitung kebutuhan besi untuk cor jalan adalah mengetahui jumlah total dalam satuan berat kilogram. Sebelumnya, kalian perlu menghitung berat besi beton d13 terlebih dahulu. Atau, jika ingin lebih mudah, berat besi beton sudah tercantum dalam tabel berat besi beton ulir d13 sesuai stkalianr SNI, yaitu sekitar 1.04 kg per meter.

Nah, berikut adalah tata cara menghitung total kebutuhan besi untuk cor jalan dalam satuan berat kilogram.

  • Kebutuhan besi : Berat besi per meter x Panjang kebutuhan besi.
  • Kebutuhan besi : 1.04 kg x 1.200 m = 1.248 kg.

Berdasarkan hasil perhitungan di atas, total kebutuhan besi d13 untuk cor jalan dengan panjang 100 meter, lebar 3 meter, tinggi 25 cm, dan jarak pemasangan 50 cm adalah sekitar 1.200 meter, 100 batang, atau 1.248 kg.

Tips Memilih Besi Untuk Cor Jalan

Di atas, telah diuraikan dengan lengkap cara menghitung kebutuhan besi untuk cor jalan dalam satuan meter, batang, dan berat. Untuk memastikan mendapatkan material yang berkualitas, penting untuk memahami langkah-langkah dalam memilih material tersebut.

Baca Juga :   Mengenal Sifat Besi, Karakteristik Serta Manfaatnya Yang Tepat

Berikut adalah beberapa tips dalam memilih dan membeli besi beton untuk keperluan cor jalan:

  1. Pilihlah besi beton yang berstkalianr SNI: Memilih besi beton yang sudah memenuhi stkalianr SNI (Stkalianr Nasional Indonesia) adalah langkah penting. Stkalianr ini menjamin kualitas dan kekuatan besi beton sesuai dengan persyaratan konstruksi yang berlaku.
  2. Hindari besi yang berkarat: Pastikan untuk menghindari besi yang sudah berkarat. Karat dapat mengurangi kekuatan struktural besi, sehingga memilih besi yang bebas dari karat akan memastikan daya tahan konstruksi yang lebih baik.
  3. Pilih diameter besi sesuai kebutuhan konstruksi: Sesuaikan diameter besi beton dengan kebutuhan konstruksi. Ukuran yang tepat akan memberikan daya tahan yang optimal sesuai dengan beban yang akan ditanggung.
  4. Pilih bentuk dan jenis besi sesuai kebutuhan: Sesuaikan bentuk dan jenis besi dengan kebutuhan konstruksi. Beberapa jenis besi beton memiliki karakteristik tertentu yang membuatnya lebih cocok untuk aplikasi tertentu.
  5. Waspadai penawaran harga murah: Hindari tergiur dengan penawaran harga yang terlalu murah. Harga yang sangat rendah mungkin mencerminkan kualitas yang kurang baik. Prioritaskan kualitas untuk memastikan keamanan dan ketahanan konstruksi jalan kalian.

Dengan memperhatikan tips di atas, kalian dapat memastikan bahwa besi beton yang dipilih memenuhi stkalianr kualitas dan sesuai dengan kebutuhan konstruksi cor jalan.

Baca Juga :

Kesimpulan

Dalam kesimpulan, memahami cara menghitung kebutuhan besi untuk cor jalan merupakan langkah krusial untuk memastikan keberhasilan proyek konstruksi.

Dengan perhitungan yang akurat, kalian dapat menghindari kelebihan atau kekurangan bahan, sehingga meminimalkan risiko kesalahan dalam pelaksanaan pembangunan.

Tak hanya itu, pemilihan material besi beton juga menjadi aspek penting untuk memastikan keberlanjutan dan keamanan struktur jalan.

Dengan demikian, semoga panduan lengkap dalam artikel finoo.id ini bermanfaat dalam membantu kalian menghitung kebutuhan besi untuk cor jalan dengan tepat dan memilih material yang berkualitas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *