Pengertian Kabel AWG

Pengertian Kabel AWG, Fungsi Beserta Jenis dan Ukuranya

Posted on

Finoo.id – Pengertian Kabel AWG, Fungsi Beserta Jenis dan Ukuranya. Materi yang akan kita bahas kali ini adalah Kabel AWG. Kita akan membahasnya secara komprehensif mulai dari pengertian, fungsi, jenis, dan tabel ukuran kabel AWG.

Apakah kalian mengetahui satuan unit yang digunakan untuk kabel? Ketika membeli kabel, penting untuk memperhatikan spesifikasinya. Biasanya terdapat angka dengan satuan tertentu yang tertera. Hal ini berguna untuk mengetahui ukuran kabel tersebut.

Salah satu satuan yang digunakan adalah AWG. Dalam tulisan ini, kita akan menjelaskan apa itu kabel AWG, fungsi-fungsinya, berbagai jenisnya, serta memberikan gambaran mengenai harga-harganya.

Sejarah dan Perkembangan kabel AWG

Joseph Henry adalah orang yang pertama kali menemukan kabel AWG pada tahun 1826. Pada awalnya, kabel AWG digunakan untuk menghubungkan generator listrik dengan dinamo. Namun, pada tahun 1850-an, penggunaan kabel AWG mulai meluas untuk transmisi listrik yang jaraknya lebih jauh.

Pada abad ke-20, kabel AWG mengalami perkembangan signifikan dengan ditemukannya bahan isolasi baru yang lebih baik. Hal ini membantu meningkatkan efisiensi dan kekalianlan dalam transmisi listrik.

Saat ini, kabel AWG telah menjadi komponen penting dalam infrastruktur elektronik dan digunakan dalam berbagai aplikasi.

Kabel AWG digunakan dalam sistem transmisi listrik, sistem komunikasi, dan berbagai industri. Perkembangan teknologi kabel AWG terus berlanjut, dengan peningkatan kapasitas penghantar listrik, pengurangan kerugian daya, dan kemampuan mentransmisikan data dengan kecepatan tinggi.

Dengan sejarah dan perkembangannya yang panjang, kabel AWG terus menjadi komponen krusial dalam infrastruktur modern, serta mendukung kemajuan dalam bidang listrik, komunikasi, dan industri.

Pengertian Kabel AWG

Kabel AWG merupakan salah satu jenis kabel yang sering digunakan pada perangkat speaker, video, dan audio. AWG sendiri merupakan kependekan dari American Wire Gauge, yang digunakan untuk menentukan ketebalan konduktor dalam kabel.

Angka yang tertera pada kabel menunjukkan ketebalan dari satu konduktor saja. Sebagai contoh, kabel speaker Belden 8471 memiliki ukuran 16 AWG dengan dua konduktor di dalamnya. Artinya, masing-masing konduktor memiliki ketebalan 2×16 AWG.

Untuk mempermudah, satuan AWG juga dapat dikonversikan menjadi mm2. Cara perhitungannya akan dijelaskan pada sub pembahasan berikutnya.

Fungsi Kabel AWG

Kabel AWG memiliki fungsi sebagai penghantar arus listrik dalam sistem listrik. Besarannya kuat arus listrik inilah yang menentukan jenis ukuran kabel yang harus digunakan. Mengetahui fungsi kabel AWG sangatlah penting.

Semakin besar daya yang digunakan, semakin besar pula ukuran kabel AWG yang diperlukan. Sebaliknya, jika daya yang digunakan lebih kecil, maka ukuran kabel AWG yang digunakan pun lebih kecil pula. Penting untuk memahami hal ini dengan baik, karena kesalahan dalam memilih ukuran kabel AWG dapat berakibat fatal.

Baca Juga :   Pengertian Konduktor: Fungsi, Syarat Beserta Contohnya

Tidak boleh menggunakan kabel AWG yang memiliki ukuran kecil untuk mengalirkan arus listrik yang besar. Hal ini dapat menyebabkan kabel mudah terbakar. Tentunya, instalasi listrik yang kalian buat akan rusak dan tidak berfungsi dengan baik.

Tabel Ukuran Kabel AWG

Sebenarnya, satuan AWG dapat diubah menjadi milimeter persegi (mm2). Konversi ini dapat mempermudah kalian jika tidak terbiasa dengan satuan ukuran kabel yang digunakan di Amerika.

Untuk mengubah satuan kabel AWG menjadi mm2, kalian dapat melakukannya dengan mudah menggunakan tabel kabel AWG.

Berikut adalah penjelasan tentang tabel ukuran kabel AWG:

Kabel AWGUkuran
0000 AWGDiameter 11,684 mm, luas penampang 107 mm2
000 AWGDiameter 10,405 mm, luas penampang 85 mm2
00 AWGDiameter 9,266 mm, luas penampang 67,4 mm2
0 AWGDiameter 8,521 mm, luas penampang 53,5 mm2
1 AWGDiameter 7,384 mm, luas penampang 42,4 mm2
2 AWGDiameter 6,544 mm, luas penampang 33,6 mm2
3 AWGDiameter 5,927 mm, luas penampang 26,7 mm2
4 AWGDiameter 5,189 mm, luas penampang 21,2 mm2
5 AWGDiameter 4,621 mm, luas penampang 16,8 mm2
6 AWGDiameter 4,115 mm, luas penampang 13,3 mm2
7 AWGDiameter 3,665 mm, luas penampang 10,5 mm2
8 AWGDiameter 3,264 mm, luas penampang 8,37 mm2
9 AWGDiameter 2,906 mm, luas penampang 6,63 mm2
10 AWGDiameter 2,588 mm, luas penampang 5,26 mm2
11 AWGDiameter 2,305 mm, luas penampang 4,17 mm2
12 AWGDiameter 2,053 mm, luas penampang 3,31 mm2
13 AWGDiameter 1,828 mm, luas penampang 2,62 mm2
14 AWGDiameter 1,628 mm, luas penampang 2,08 mm2
15 AWGDiameter 1,45 mm, luas penampang 1,65 mm2
16 AWGDiameter 1,291 mm, luas penampang 1,31 mm2
17 AWGDiameter 1,15 mm, luas penampang 1,04 mm2
18 AWGDiameter 1,024 mm, luas penampang 0,823 mm2
19 AWGDiameter 0,912 mm, luas penampang 0,653 mm2
20 AWGDiameter 0,812 mm, luas penampang 0,518 mm2
21 AWGDiameter 0,723 mm, luas penampang 0,41 mm2
22 AWGDiameter 0,644 mm, luas penampang 0,326 mm2
23 AWGDiameter 0,573 mm, luas penampang 0,258 mm2
24 AWGDiameter 0,511 mm, luas penampang 0,205 mm2
25 AWGDiameter 0,455 mm, luas penampang 0,162 mm2
26 AWGDiameter 0,405 mm, luas penampang 0,129 mm2
27 AWGDiameter 0,361 mm, luas penampang 0,102 mm2
28 AWGDiameter 0,321 mm, luas penampang 0,081 mm2
29 AWGdiameter 0,286 mm,  luas penampang 0,0642 mm2
30 AWGDiameter 0,254 mm, luas penampang 0,0509 mm2
31 AWGDiameter 0,227 mm, luas penampang 0,0404 mm2
32 AWGDiameter 0,202 mm, luas penampang 0,032 mm2
33 AWGDiameter 0,180 mm, luas penampang 0,0254 mm2
34 AWGDiameter 0,160 mm, luas penampang 0,0201 mm2
35 AWGDiameter 0,143 mm, luas penampang 0,016 mm2
36 AWGDiameter 0,127 mm, luas penampang 0,0127 mm2
37 AWGDiameter 0,113 mm, luas penampang 0,01 mm2
38 AWGDiameter 0,101 mm, luas penampang 0,00797 mm2
39 AWGDiameter 0,0897 mm, luas penampang 0,00632 mm2
40 AWGDiameter 0,0799 mm, luas penampang 0,00501 mm2
Baca Juga :   Pengertian Rheostat, Fungsi dan Prinsip Kerjanya

Jenis – jenis Kabel AWG

Berapa banyak jenis kabel AWG yang ada? Mungkin itu adalah salah satu pertanyaan yang kalian miliki. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kabel AWG memiliki berbagai ukuran, dan penting bagi kalian untuk mengetahui ukurannya.

Secara umum, terdapat berbagai jenis kabel AWG dengan ukuran 0-40, dan satuan yang umum digunakan adalah AWG, Gauge, atau Cable. Cara membacanya adalah semakin besar angka yang tertera, maka semakin kecil ukurannya, dan sebaliknya. Sebagai contoh, kabel AWG 18 memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan kabel AWG 20.

Ukuran AWG yang semakin besar menunjukkan bahwa konduktor di dalamnya memiliki ukuran yang lebih kecil, namun jumlahnya sangat banyak. Jika dibandingkan dengan AWG yang memiliki ukuran yang lebih kecil, maka hanya terdapat beberapa konduktor dengan ukuran yang lebih besar.

Berapa Harga Kabel AWG?

Kabel AWG untuk audio dapat dengan mudah ditemukan di toko-toko elektronik. Selain itu, kalian juga dapat menemukannya di berbagai platform marketplace seperti Shopee, Tokopedia, BukaLapak, dan banyak lainnya. Harga kabel AWG bervariasi tergantung pada ukurannya.

Jika kalian hanya membutuhkan sedikit kabel, kalian dapat membelinya dengan harga eceran. Biasanya, kabel tersebut dijual per meter dengan harga sekitar Rp 3000 – Rp 10.000 per meter. Namun, jika kalian membutuhkan dalam jumlah yang lebih banyak atau untuk keperluan penjualan kembali, kalian dapat membeli kabel dalam bentuk roll. Sebagai contoh, 1 roll kabel umumnya memiliki panjang sekitar 30 meter.

Cara Menentukan Jenis Kabel AWG yang Sesuai

Setelah memahami Pengertian Kabel AWG, langkah selanjutnya adalah menentukan Jenis Kabel AWG yang Tepat. Berikut adalah beberapa hal yang perlu dipahami dengan baik:

  1. Tentukan jarak transmisi yang dibutuhkan.
  2. Hitung kebutuhan daya yang diperlukan.
  3. Pilih kelas isolasi yang sesuai dengan kebutuhan.
  4. Pertimbangkan tingkat keamanan dan stabilitas transmisi yang diperlukan.
  5. Untuk aplikasi yang sensitif terhadap EMI/RFI, pilih kabel dengan tingkat kebisingan yang rendah.
  6. Bandingkan biaya dan tingkat kekalianlan dari berbagai jenis kabel.
  7. Umumnya, kabel AWG dengan ukuran yang lebih besar lebih baik untuk transmisi daya yang lebih tinggi.
  8. Kabel dengan kelas isolasi yang lebih tinggi dan tingkat kebisingan yang lebih rendah biasanya lebih mahal, namun juga lebih aman dan kalianl.
  9. Sebelum memilih kabel AWG, selalu konsultasikan dengan profesional dan pastikan bahwa kabel yang dipilih sesuai dengan spesifikasi teknis dan regulasi yang berlaku.
Baca Juga :   Pengertian Motor DC Beserta Fungsi & Prinsip Kerjanya

Dengan memperhatikan langkah-langkah di atas, kalian dapat menentukan jenis kabel AWG yang sesuai dengan kebutuhan kalian. Pastikan untuk melakukan konsultasi dengan ahli dan memastikan bahwa kabel yang kalian pilih memenuhi stkalianr teknis dan regulasi yang berlaku.

Perbedaan Kabel AWG dan NYAF

Beda kabel AWG dan NYAF memang sering menjadi pertanyaan, karena meskipun penampilannya mirip, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan.

Perbedaan utama antara kabel AWG dan NYAF adalah sebagai berikut:

  1. AWG (American Wire Gauge) adalah satuan ukuran yang digunakan untuk menunjukkan luas penampang konduktor kabel. AWG digunakan untuk mengukur ketebalan konduktor kabel. Di penjelasan sebelumnya telah dijelaskan tentang pembacaan satuan AWG ini. AWG umumnya digunakan untuk kabel penghantar daya listrik.
  2. NYAF adalah jenis kabel listrik yang sering digunakan pada peralatan elektronik. Kabel NYAF memiliki karakteristik lentur dan konduktornya berupa serat. Hal ini membuatnya sangat cocok digunakan pada instalasi yang memerlukan fleksibilitas tinggi, seperti pada kabel yang perlu ditekuk atau dipasang dalam ruang yang sempit. Kabel NYAF biasanya digunakan dalam aplikasi seperti peralatan audio, peralatan elektronik rumah tangga, dan instrumen musik.

Perlu diketahui juga bahwa kabel NYAF tidak cocok untuk digunakan di tempat yang lembab atau terpapar air. Karena kabel ini tidak memiliki lapisan isolasi yang tahan terhadap kelembaban, penggunaannya sebaiknya terbatas pada lingkungan yang kering.

Jadi, walaupun penampilannya mirip, kabel AWG dan NYAF memiliki perbedaan dalam penggunaan, karakteristik, dan lingkungan aplikasinya. Penting untuk memahami perbedaan ini agar dapat memilih jenis kabel yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan penggunaannya.

Baca Juga :

Penutup

Sebagai penutup, kabel AWG atau American Wire Gauge adalah sebuah stkalianr ukuran yang digunakan di Amerika Utara untuk menentukan diameter atau penampang kabel listrik dan kawat.

Pengertian Kabel AWG ini penting untuk dipahami, terutama bagi mereka yang terlibat dalam bidang teknik listrik dan telekomunikasi.

Perbedaan ukuran kabel AWG akan berpengaruh terhadap kapasitas aliran listrik, resistansi, serta kehkalianlan suatu sistem.

Pemilihan kabel AWG yang tepat akan membantu meningkatkan efisiensi dan kinerja sistem, serta mencegah risiko kegagalan atau kerusakan pada perangkat listrik dan elektronik.

Oleh karena itu, perhatikan dan pahami pengertian dan aplikasi kabel AWG dalam praktik sehari-hari untuk memastikan keselamatan dan keberlanjutan operasional sistem listrik kalian.

Demikianlah artikel finoo.id yang membahas tentang Pengertian Kabel AWG, Fungsi Beserta Jenis dan Ukuranya. Semoga artikel kami dapat bermanfaat dan terimakasih telah membaca artikel kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *